Kesambet ***** ntah apa....

Kemaren....ya kemaren, ntahlah sedang ada apa dengan diri gue. Pagi hari bangun tidur, mood masih bagus, begitu juga saat kaki melangkah keluar rumah menuju kantor. Sesampainya di kantor ntahlah apa yang men'trigger' semua ini. Tiba-tiba saja itu yang namanya hawa hayang ngambek ujug-ujug muncul. Inhale..exhale....tetep aja rasa sesek di dada menahan emosi g mo ilang & pergi, sampe airmata pun hampir mengalir keluar :p, huffhhh......

Sorry to desta, untuk tampang & jawaban-jawaban jutek gue. Sorry to mee, untuk semua kesalahpahaman ajakan cabut & bubarnya. Sorry to t, untuk sms-sms jutek gue. Finally from deep down inside my heart, maapin gue dengan semua sikap gue yg "ga asik" kemaren, out of the blue & out of control.

tragedi ai & ayam penyet :D

Kembali seperti biasa si kakang prabu bikin gue ngakak lagi hari ini dengan cetingan & ceritanya hahahahaaa.....
najib: encik, ai ?
najib: "?????""
tukang jualan : "ai??"
najib: "ai????????"""
tukang jualan : "AI?" WATER?"""
najib: "sompret, AIRRRRRRRRRRRRRRRRR, bukan AIIIIIIIII

dan satu lagi ini ttg impian kecilnya untuk berbuka pada hari itu yang berakhir kurang membahagiakan hahahahaa......

najib: dan kemarin saya kesallllllllllllllllllllllllllllllllllllll
najib: saya teh kan udah niat dari pagi hari itu
najib: mau buka pake ayam penyet
najib: dan sore haripun aku ke pasar romadon mencari ayam penyet
najib: senang sekali rasanya setelah membelinya
najib: dan ketika adzan tiba, saya minum milo dulu, dan kemudian membuka ayam penyetnya, dan SAMBALNYA TAK ADAA!!!!!!
najib: lalu saya teriak KAMPRETTTTTTTT!!!!!!
suzzy kartika: *ketawa guling2*
najib: sampai daripada pun, teman saya kagget, kenapa zib?"""
suzzy kartika: mang sambelnya kamana?
najib: si malayu na poho jigahna mah
najib: teuing murag
najib: saya kesal sekali kemarin itu
najib: teuin saya lupa naro
najib: ah ghelappp
suzzy kartika: itu ujian jib
suzzy kartika: pahalamu makin byk itu gpp
suzzy kartika: hahahaaaa
najib: ah ujian apa iki
najib: bayangkan ayam penyet tanpa sambal
najib: seperti dunia tanpa langit

Dan sepanjang ceting masih berlanjut, tetep itu si kakang prabu teringat terus & mengulang-mengulang menyebut kata "ai" & "aiRRR", kesel n dendam banget keknya ma si tukang ai hahahahaaa

curhat buat sahabat - dee

Hmm...tanpa terasa, sudah hampir menjelang 1 tahun, terima kasih sudah menemani gue selama 1 tahun ini, menjadi teman & sahabat yang sangat baik yang membuat gue merasa benar-benar nyaman untuk sharing apapun, sampai satu hal yang mungkin harusnya tidak gue ungkapkan, maafkan gue untuk itu. Ya tanpa harus minta maaf pun, gue tau dia akan selalu memaafkan & memaklumi semua tingkah laku gue, makasi sahabat tersayang. Terima kasih Allah sudah memberikan kesempatan ini, kesempatan untuk menjadi lebih dekat & mengenal dia.
Dan cerita pertama dari buku Rectoverso di bawah ini adalah salah satu curhat yang pernah gue sharing dengan dia :)

Sahabatku, usai tawa ini
Izinkanlah aku bercerita:

Telah jauh, ku mendaki
Sesak udara di atas puncak khayalan
Jangan sampai kau di sana

Telah jauh, kuterjatuh
Pedihnya luka di dasar jurang kecewa
Dan kini sampailah, aku di sini ...

Yang cuma ingin diam, duduk di tempatku
Menanti seorang yang biasa saja
Segelas air di tangannya, kala kuterbaring ... sakit
Yang sudi dekat, mendekap tanganku
Mencari teduhnya dalam mataku
Dan berbisik: "Pandang aku, kau tak sendiri, oh dewiku ..."
Dan demi Tuhan, hanya itulah yang
Itu saja kuinginkan

Sahabatku, bukan maksud hati membebani,
Tetapi ...

Telah lama, kumenanti
Satu malam sunyi untuk kuakhiri
Dan usai tangis ini, aku kan berjanji ...

Untuk diam, duduk di tempatku
Menanti seorang yang biasa saja
Segelas air di tangannya, kala kuterbaring ... sakit
Menentang malam, tanpa bimbang lagi
Demi satu dewi yang lelah bermimpi
Dan berbisik: "Selamat tidur, tak perlu bermimpi bersamaku ..."

Wahai Tuhan, jangan bilang lagi itu terlalu tinggi


(diambil dari Rectoverso, cerita pertama, halaman 1)

Saturday the 14th

Kemaren adalah Friday the 13th sekarang Saturday the 14th, so....ya so what geto loh yaa hahahaaa :p
Hari ke-4 puasa akhirnya gue batal, alhamdulillah kemaren si M teh keluarnya setelah selesai solat taraweh, bae sekali dirimu kali ini yaaa, terima kasih.
Pagi ini, kembali gue masih terus merasakan euforia dengan kembalinya kehidupan gue :D. Bangun tidur, beres-beres rumah, nyuci, jemur cucian, mendadak kaget melihat tumpukan baju yang belum disetrika & tiba-tiba diajak ade tersayang nemenin keluar bersama anak & suaminya, huffhh....berasa pak pik puk, gue terdiam sesaat merangkai semua kegiatan-kegiatan gue pagi ini, senyum bahagia muncul di wajah gue, yaaaa....yihaaaa....gue merasa sangat hidup & sangat bahagia, kembali dapat merasakan ini semua :D. Tidak hanya leptop dengan kehidupan mayanya yang harus gue hadapi setiap saat & detiknya saat ini (*kalimat ini mungkin agak lebay, tp gpp deh :p*) untuk mengisi hari-hari gue.
I have my real life back now, what a happy & wonderful life :D
Have a nice lovely great wonderful weekend guyz.........
Thanks God for my life......

STARLIGHT

Sebelum pulang posting lirik lagunya Muse dulu bentar sambil menunggu neneng desta yang lagi solat & beberes, sambil disetel keras2 mumpung roommate dah pada pulang hehehehee.....

Far away
This ship is taking me far away
Far away from my memories
Of the people who care if I live or die

The starlight
I will be chasing your starlight
Until the end of my life
I don't know if it's worth it anymore

Hold you in my arms
I just wanted to hold you in my arms

My life
You electrify my life
Let's conspire to re-ignite
All the souls that would die just to feel alive

I'll never let you go
If you promise not to fade away, never fade away

Our hopes and expectations
Black holes & revelations
And our hopes and expectations
Black holes & revelations

Hold you in my arms
I just wanted to hold you in my arms

Far away
This ship is taking me far away
Far away from the memories
Of the people who care if I live or die

I'll never let you go
If you promise not to fade away, never fade away

And our hopes and expectations
Black holes & revelations, yeah
Our hopes and expectations
Black holes & revelations

Hold you in my arms
I just wanted to hold you in my arms
I just wanted to hold